Pembebasan lahan untuk proyek Tol Serpong-Cinere sudah mencapai 85 persen dan pembangunan fisik sudah dimulai. Namun dari 2.099 bidang tanah yang terdampak, 1.700 di antaranya sudah dibayar.
Dari 1.700 bidang yang telah dibayarkan, Kementerian PU telah mengeluarkan biaya Rp 2,5 triliun kepada warga terdampak.
Kawasan Pondok Cabe adalah wilayah yang paling terakhir dilakukan proses pembebasan lahannya. Sebabnya, wilayah tersebut paling banyak sengketa.
Kepala Kantor Agraria tata ruang Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Kota Tangerang Selatan, Teguh Wieyana, mengatakan proyek tersebut juga membuat 10 bidang lahan wakaf terdampak. Di antaranya rumah ibadah, masjid, musala, gereja, sekolah dan taman pemakaman umum.
Pada prosesnya, tanah wakaf terdampak pembangunan harus diganti dengan tanah lain yang sesuai dengan ketentuan dan aturan berlaku Badan Wakaf Indonesia dan Kementerian Agama RI.
Ruas Tol Cinere-Serpong yang menelan biaya konstruksi Rp 881 miliar direncanakan beroperasi pada 2019.
Ruas Tol Cinere-Serpong yang dibangun PT Cinere Serpong Jaya (CSJ) akan dibangun sepanjang 10,14 kilometer dan terdiri atas dua seksi. Seksi I Serpong-Pamulang sepanjang 6,675 kilometer dan Seksi II Pamulang-Cinere sepanjang 3,647 kilometer.
